Pertemuan berlangsung pada Senin (7/2) di Kementerian Pertahanan (Kemhan), Jakarta. Prabowo dan Dudung membahas pembangunan kekuatan TNI AD mulai dari segi alutsista, personel, hingga kesejahteraan prajurit untuk menjaga kedaulatan NKRI.
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo menegaskan dukungan pemerintah terhadap pengembangan kekuatan TNI AD. Dia juga optimistis TNI AD di bawah kepemimpinan Dudung akan semakin kuat karena mengerti keadaan pasukan di lapangan.
"Saya yakin bahwa di bawah kepemimpinan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, TNI AD akan semakin kuat dan lebih hebat lagi," ujar Prabowo dalam keterangan yang diterima.
Dia mengaku sudah lama mengenal Dudung. Menurutnya, Dudung adalah sosok yang mengerti kondisi pasukan.
"Saya kenal dengan KSAD sejak masih berpangkat Letnan Dua di Batalyon 744 di Dili, Timor Timur. Beliau orang lapangan dan mengerti keadaan pasukan, prajurit, dan peduli akan kesejahteraan anggotanya," lanjutnya.
Prabowo mengatakan pembangunan kekuatan TNI AD termasuk salah satu program prioritas Kemhan.
"Kemhan mendukung pembangunan kekuatan TNI AD yang merupakan salah satu prioritas," kata Prabowo.
Sementara itu, Dudung mengatakan TNI AD fokus pembangunan dari sisi alutsista, personel, hingga pangkalan.
Dalam pertemuan ini, Prabowo turut didampingi Wamenhan M Herindra.
Pertemuan ini adalah lanjutan dari kunjungan KSAD sebelumnya ke Kemhan pada 30 Desember 2021. Saat itu, dibahas mengenai rencana modernisasi dan kesiapan alutsista TNI AD. [detik.com]