Pertamina Jadi Sponsor MotoGP, Erick Thohir: Kesempatan Merek Mendunia

PT Pertamina (Persero) menjadi sponsor tunggal dari gelaran MotoGP di Indonesia. Ajang balap kuda besi itu sendiri bakal dilakukan di Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan langkah Pertamina di balik event Moto GP ini dapat jadi kesempatan untuk mempromosikan nama perusahaan ke dunia sebagai salah satu perusahaan pelat merah besar.

"Kita harapkan ini jadi langkah awal dan kesempatan merek Pertamina bisa mendunia," ungkap Erick dalam konferensi pers yang disiarkan virtual, Rabu (9/2/2022).

Erick sendiri mengatakan pihaknya mendorong Pertamina menjadi perusahaan global. Valuasi Pertamina juga ditarget menjadi besar, mencapai US$ 100 miliar.

"Pertamina ini kita dorong jadi perusahaan global kita target Pertamina ada valuasi besar. US$ 100 miliar dolar. Dia perusahaan pertama yang posisikan Indonesia sebagai global company," ungkap Erick.

Bukan cuma buat Pertamina, event MotoGP juga akan menjadi simbol bagi Indonesia di kancah internasional. Apalagi gelaran balap kuda besi ini bukan cuma dilakukan sekali, namun 10 tahun berturut-turut. Hal ini bisa menjadi branding Indonesia di kancah global.

"Ini penting sekali, ketika ekonomi tumbuh, kita harus punya national branding untuk negara kita ini," kata Erick.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati sendiri mengaku gelaran MotoGP memang menjadi wadah promosi besar-besaran bagi Pertamina. Bukan cuma agar namanya semakin dikenal masyarakat global, namun juga promosi produk-produk yang dimiliki Pertamina.

Seperti diketahui, Pertamina punya produk yang banyak berhubungan dengan dunia balap motor ini. Mulai dari bahan bakar hingga pelumas. Produk-produk ini akan dipromosikan besar-besaran di gelaran MotoGP.

"Kenapa kita ikut ke Mandalika, dari segmen produk yang dihasilkan Pertamina ini masuk semua dengan event ini, mulai dari BBM sampai Pelumas. Kami mau kenalkan produk unggulan Pertamina," ungkap Nicke dalam acara yang sama.

"Kami hasilkan juga bahan bakar racing di kilang sendiri dan juga pelumas untuk kita dorong penetrasinya di global market," ujarnya.[detik.com]