Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, bencana banjir bandang yang terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi perhatian serius pihaknya. Seluruh kekuatan peralatan dan personel yang dimiliki TNI, disagakan dan diberangkatkan untuk operasi kemanusiaan membantu korban bencana.
Ada empat pesawat angkut berat C-130 Hercules dari Skadron Udara 32 Lanud TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, yang disiagakan untuk menjalankan operasi kemanusiaan TNI di wilayah bencana NTT.
Komandan Skadron Udara 32 Lanud TNI Abdulrachman Saleh Malang, letkol Pnb. Taufik mengatakan, kondisi empat pesawat angkut berat C-130 Hercules sudah siaga dan siap diterbangkan. "Kami selalu dalam kondisi siaga, dan siap diberangkatkan setiap saat," tuturnya.
Sementara Hadi Tjahjanto yang dihubungi SINDOnews mengatakan, sejumlah pesawat angkut berat , dan angkut ringan, serta KRI dikerahkan menuju wilayah bencana. "Sudah dikerahkan KRI Owa-354 dari Surabaya, menuju NTB, dan NTT untuk membawa bantuan kemanusiaan," tegasnya.
Selain itu, Hadi juga menegaskan, pesawat angkut berat C-130 Hercules dari Skadron Udara 31 Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, dan Skadron Udara 32 Lanud TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, disiagakan untuk mengangkut personel pasukan TNI serta bantuan kemanusiaan .
Pengerahan KRI dan pesawat angkut berat, serta personel TNI ke wilayah bencana alam di NTT ini, merupakan bagian dari operasi militer non perang yang memang menjadi salah satu tugas pokok TNI.[okezone.com]