Polemik harta gono gini yang diributkan Teddy Pardiyana telah sampai ke telinga keluarga almarhum Lina Jubaedah.
Keluaga Lina pun mengaku kaget dan kecewa dengan sikap Teddy sepeninggal mendiang Lina.
Bukannya akur dengan anak-anak Lina dari Sule, Teddy malah menyoal harta warisan Lina yang berjumlah fantastis.
Teddy bahkan disebut-sebut meminta harta gono gini Lina dan Sule dibagikan kepada anak-anaknya, termasuk dirinya.
Mendengar hal itu, keluarga Lina pun mengaku kecewa.
Keluarga Lina mengaku miris dengan sikap Teddy yang seolah ingin menguasai harta warisan Lina.
Sebab menurutnya, hal ini justru membuat kasihan pada almarhum Lina.
Seperti diketahui, baru-baru ini Teddy Pardiyana mendatangi Pengadilan Agama Bandung bersama pengacaranya, Ali Nurdin untuk berkonsultasi soal hak waris harta istrinya, Lina Jubaedah.
Masalah soal harta warisan ini diketahui berawal dari Teddy yang tak terima berkas atau dokumen warisan istrinya itu diambil diam-diam oleh Putri Delina, anak Lina dari pernikahannya dengan Sule.
Warisan harta yang ditinggalkan Lina Jubaedah memang cukup banyak.
Pengacaranya pernah mengungkapkan harta yang ditinggalkan mendiang ditaksir mencapai Rp 10 miliar.
Adapun, Lina Jubaedah meninggal dunia pada 4 Januari 2020 lalu.
Menanggapi hal ini, putra sulung Lina dan Sule, Rizky Febian sampai turun tangan.
Ia menyebut sebagai ahli waris, Putri Delina mencoba mengamankan harta peninggalan ibunya.
Sebab berdasarkan keterangan dari bank, sudah ada yang datang untuk membuka brankas Lina.
Selama ini yang memegang kuncinya adalah Putri Delina dan Teddy.
Karena harta warisan itu bukan hanya milik Putri Delina dan anak Lina dari Teddy, anak perempuan Sule itu pun berinisiatif mengamankannya.
Hal itu rupanya membuat Teddy khawatir tidak kebagian harta warisan Lina.
Berdalih untuk anak semata wayangnya dari Lina, Teddy pun menuntut warisan tersebut.
Tak hanya itu, menurutnya dirinya juga pantas menerima hak waris itu, bukan hanya anaknya saja.
Namun fakta mengungkap kalau Teddy telah menelantarkan anaknya tersebut.
Bahkan, Teddy juga sudah menikah lagi sepeninggal Lina.
Meski kini rumah tangganya dengan istri barunya itu sudah kandas.
Teddy juga disebut-sebut sudah setahun tidak mengunjungi makam almarhum Lina.
Meski demikian, pihak Teddy membantah telah menelantarkan bayi Lina.
Ia bahkan menyinggung soal fitnah.
Hingga kini, perseteruan Teddy dan anak-anak Sule pun kian memanas.
Kedua pihak saling klaim soal harta warisan Lina yang juga mantan istri Sule tersebut.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com Selasa (5/1/2020), melihat hal tersebut, keluarga mendiang Lina Jubaedah turut angkat bicara.
Menurut Aryani, adik mendiang Lina, yang berhak mendapat warisan tersebut adalah anak-anak Sule.
�Wah kecewa banget, kecewa banget. Miris, kaget juga, kalau dipikir mah sedih juga, kasian sama almarhum, yang satu kasihan ke anak-anaknya,� ungkap Aryani dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Cumicumi, Selasa (5/1/2021).
�Warisan almarhum itu mah, harta-harta kan dulunya sama kang Sule bukan sama pak Teddy,� lanjutnya.
Anggapan tersebut juga dibenarkan paman Lina, Ismail.
Menurutnya, soal hak waris itu bukan lagi urusan Teddy, melainkan anak-anak Lina.
�Kan sudah ada anaknya. Kalau enggak ada keluarga mungkin bisa. Kan ada anaknya, ada Rizky, ada Putri, dan itu kan haknya. Menurut saya kurang pantas, yang pantas dapat itu kan anak-anaknya,� tutur Ismail.
(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)