v Macam-Macam Enzim Dan Fungsinya

Macam-Macam Enzim dan Fungsinya � Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan mengenai enzim, struktur, dan fungsinya (baca artikel enzim pada blog ini). Kemampuan katalitik enzim sangat menguntungkan dalam banyak sekali metabolisme di dalam tubuh. Dengan enzim, energi yang diperlukan untuk melagsungkan suatu metabolisme menjadi lebih rendah. Hal ini alasannya yaitu enzim akan menurunkan energi aktivasi (energi untuk memulai suatu reaksi) pada suatu metabolisme. Sehingga, laju metabolisme akan lebih cepat bila dalam metabolisme tersebut melibatkan enzim.


Enzim mempunyai peranan penting dalam menjaga kelangsungan hidup suatu organisme. Semua kegiatan organisme, pencernaan; reproduksi; pertumbuhan dan perkembangan; pertahanan tubuh; dan lainnya akan melibatkan enzim dalam banyak sekali reaksi kimia. Seperti yang telah diuraikan pada artikel sebelumnya bahwa enzim mempunyai sifat spesifik yang hanya sanggup terlibat pada reaksi tertentu. Oleh alasannya yaitu itu, akan terdapat bermacam-macam enzim di dalam badan yang sanggup dikelompokkan menurut jenis reaksi yang dikatalisisnya.


MACAM – MACAM ENZIM DAN FUNGSINYA


1. Oksidoreduktase


Oksidoreduktase yaitu kelompok enzim yang terlibat dalam reaksi reduksi dan oksidasi (redox). Reaksi redox merupakan reaksi kimia yang memindahkan elektrok dari suatu rektan ke unsur produk. Reduksi yaitu reaksi yang mengakibatkan suatu senyawa kehilangan elektron ditandai dengan hilangnya unsur hidrogen atau oksigen. Sementara oksidasi yaitu reaksi kimia yang mengakibatkan suatu senyawa mendapatkan donor elektron. Reduksi dan oksidasi yaitu reaksi yang berlawanan. Meski demikian, keduanya saling berhubungan. Reaksi redoks yaitu reaksi paling umum yang terjadi pada seluruh metabolisme di dalam badan organisme menyerupai glykolisis. Enzim � enzim yang tergolong dalam kelompok oksidoreduktase ialah enzim dehidrogenase, peroksidase, oksigenase, hidroksilase, dan lainnya.


2. Transferase


Transferase yaitu kelompok enzim yang mengkatalisis reaksi pemindahan gugus dari satu senyawa ke senyawa lainnya. Senyawa yang dirombak berperan sebagai donor, sementara senyawa yang mendapatkan disebut sebagai aseptor. Reaksi ini merupakan reaksi dasar yang ditemukan pada makhluk hidup. Tujuan dari reaksi yang dikatalisis oleh enzim transferase ialah mendapatkan senyawa yag dibutuhkan. Contohnya ialah allanine aminotransferase bisa mengubah asam amino alanin menjadi aspartate. Enzim yang tergolong dalam kelompok transferase ialah esterase, peptidase, glikosidase, dan lainnya.



style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-9290406911233137"
data-ad-slot="2698768695">


3. Liase


Liase yaitu kelompok enzim yang mengkatalisis reaksi pemecahan ikatan ganda suatu senyawa kimia tanpa menambahkan air. Enzim ini disebut juga enzim sintetase yaitu enzim yang mengkatalisis reaksi pembentukan ikatan ganda pada suatu senyawa kimia. Dengan kata lain, lyase sanggup bekerja bolak balik yaitu merombak dan menyusun ikatan ganda pasa suatu senyawa kimia. Cara kerja enzim liase ialah dengan mengeliminasi ikatan ganda atau ikatan benzene (cincin). Contoh enzim yang tergolong liase ialah dekarboksilase, aldolase, dan dehidratase.


4. Hidrolase


Hampir serupa dengan enzim liase, hydrolase merupakan kelompok enzim yang mengkatalisis reaksi pemecahan ikatan suatu senyawa kompleks hanya saja pada hydrolase perlu ditambahkan air. Terdapat sekitar 200 enzim yang mempunyai kegiatan hydrolase yang lalu dikelompokkan menjadi dua kelompok besar. Eksohydrolase yaitu kelompok enzim hydrolase yang memecah ikatan protein dari rantai paling luar. Sementara kelompok endohyrolase yaitu enzim hydrolase yang memecah ikatan mulai dari rantai tengah suatu senyawa kompleks.


5. Isomerase


Isomerase yaitu kelompok enzim yang mengkatalisis reaksi perubahan struktur tanpa mengubah komposisi (jumlah) molekul suatu senyawa kimia. Dengan kata lain, enzim ini akan mengubah satu substrat menjadi satu produk yang secara komposisi atomnya sama (rumus kimianya sama) namun bentuk dari senyawanya berbeda. Reaksi ini sanggup ditemui pada reaksi glikolilis yaitu reaksi isomer (pengubahan bentuk) dihidroksi aseton fosfat diubah menjadi gliseraldehid 3-fosfat oleh enzim triosefosfat isomerase.


6. Ligase


Ligase yaitu enzim yang mengkatalisis reaksi penggabungan (liga = gabungan) dua senyawa menjadi satu. Berbeda dengan hidrolase yang memecah ikatan dengan menambahkan air, ligase menggabungkan dua senyawa kimia dengan membuang komponen airnya. Kerja enzim ligase ini akan membutuhkan energi berpotensial tinggi dari pemecahan ATP. Contohnya ialah DNA-Ligase yaitu enzim ligase yang akan menggabungkan rantai DNA yang rusak (putus) dalam upaya perbaikan. Enzim ligase telah banyak dipakai dalam bidang bioteknologi untuk menyatukan dua DNA yang berbeda untuk menghasilkan DNA rekombinan.



Sumber https://www.kakakpintar.id