Mendagri Tito Malu Gubernur Papua ke Papua Nugini Secara Ilegal

Mendagri Tito Karnavian menegaskan apa yang dilakukan Gubernur Papua Lukas Enembe bepergian ke Papua Nugini (PNG) tetap salah meski dengan alasan berobat. Gubernur Papua ke Papua Nugini tanpa izin.

"Apa yang dilakukan Gubernur Papua adalah salah dan tidak benar walaupun alasannya berobat," tegas Tito Karnavian menjawab pertanyaan ANTARA di Jayapura, Senin (5/4/2021).

Diakui Mendagri Tito, Gubernur Enembe sempat menelpon sekembalinya dari PNG dan memberitahukan alasannya untuk berobat. Namun dia menyatakan apa yang dilakukannya salah karena tidak sesuai prosedur.

"Kemendagri tidak pernah melarang kepala daerahnya untuk berobat termasuk bila tujuannya berobat ke luar negeri, namun harus sesuai prosedur yakni meminta izin ke Kemendagri," ucapnya.

Ditegaskan Tito Karnavian, seharusnya bila mendesak, Gubernur Enembe seharusnya menelepon untuk memberitahukannya yang kemudian disusul dengan surat resmi.

"Nanti saya akan menanyakan penyebab Gubernur Enembe pergi secara ilegal dalam pertemuan nanti karena itu sangat memalukan," tegas Mendagri Tito Karnavian.

Gubernur Papua Lukas Enembe, Rabu (31/3) masuk ke PNG melalui jalan setapak dengan menggunakan ojek ke Wutung, kampung yang berbatasan dengan Skouw, Jayapura. Kemendagri sudah menegur Gubernur Papua.