Bayi berusia empat bulan di Gorontalo yang dicekoki pamannya dengan minuman keras (miras) jenis bir, saat ini dalam kondisi baik.
Aliyah, ibu bayi yang ditemui di ruang unit pelayanan perempuan dan anak (PPA) Polres Gorontalo Kota mengungkapkan, bahwa sejauh ini tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan yang dialami oleh anaknya, usai kejadian tersebut.
Setelah dikasih minum miras tersebut, tidak ada (gejala) apa yang dirasakan (anak saya), kata Aliyah, Jumat (22/1).
Aliyah juga mengungkapkan, lelaki yang merupakan paman bayinya tersebut, memang tinggal bersama dia dan keluarganya di Kelurahan Molosipat, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo.
Ia menjelaskan, paman bayi yang diketahui bernama Andika tersebut, merupakan kakak sepupu dari suaminya.
Torang (kami) satu rumah, Pak. Saya pe laki depe (suami saya adalah) adik sepupu, ungkapnya.
Ia pun mengaku tidak tahu anaknya dicekoki miras tersebut. Setahu dia, cairan yang ada dalam botol anaknya tersebut, adalah teh. Sebab, warna dari miras itu, serupa dengan warna teh. Ia bahkan baru tahu jika anaknya baru saja dicekoki miras, setelah video tersebut viral.
Saya tidak tahu kalau apa yang ada dalam dop (botol minum bayi). Tidak sempat lihat saat dorang kasih minum itu, ungkap Aliyah.
Meski begitu, sebagai seorang ibu, ia kesal karena anaknya yang masih berumur empat bulan tersebut, sudah diberi minuman yang tidak seharusnya diminum. Terlebih itu mengandung alkohol.
Saya marah. Karena saya waktu itu lagi masak mie, lapar. Jadi itu anak kacili (bayi) ada titip sama dia Ka Andi (pelaku), ungkap Aliyah.
Sumber : kumparan