Di toilet-toilet umum biasanya jarang disediakan handuk karena sudah ada mesin pengering tangan atau hand dryer. Mungkin Anda sering menggunakannya bukan? Tapi setelah mengetahui informasi berikut ini, Anda tidak akan berani lagi menggunakan pengering tangan.
Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh University of Westminster yang diterbitkan dalam Journal of Applied Microbiologi, seperti dilansir Next Shark, mesin pengering tangan mampu menyebar 60 sampai 1.300 kali lebih banyak bakteri dibandingkan dengan menggunakan handuk.
Dengan kata lain, pengguna yang memakai pengering tangan sama saja dengan mandi bakteri setiap kali menggunakannya.
Peneliti melakukan studi ini dengan mencelupkan tangan ke dalam air yang mengandung virus berbahaya, lalu mengeringkannya dengan mesin pengering tangan.
Hasilnya, virus yang semulanya berada di tangan akan terhempas ke udara sampai sejauh tiga meter di kamar mandi. Hingga akhirnya virus-virus itu akan menempel pada tubuh atau bahkan terhirup ketika bernafas.
Sementara itu, lebih aman lagi jika menggunakan handuk untuk mengeringkan tangan, karena bakteri jahat yang menempel tidak akan tersebar ke udara.
Kenapa Pengering Tangan Tidak Efektif Mengusir Kuman?
Tujuan kita mencuci tangan adalah untuk mengusir kuman, dan tujuan kita mengeringkan tangan agar tangan terasa bersih sempurna. Namun sayangnya, menurut sebagian penelitian justru pengering tangan tidak efektif. Kenapa? Karena pada kondisi tertentu, misalnya ketika Anda menggunakan pengering di toilet. Bakteri yang ada di toilet bukan tidak mungkin akan menempel pada pengering.
Pada saat toilet selesai dipakai dan dibilas, uap lembut aeorosol (cipratan uap air yang mengandung bakteri) dapat ikut disemprotkan ke udara. Bahkan aerosol ini bisa menjangkau ruangan seluas 6 meter persegi. Aerosol ini memiliki kemungkinan berisi beragam jenis bakteri yang berasal dari kotoran manusia yang dapat memicu penyakit, dan memiliki kemungkinan untuk menempel pada pengering tangan.
Selain itu, penggunaan pengering tangan cenderung tidak efektif membersihkan kuman pada ujung-ujung jari Anda. Sehingga, bakteri masih menempel di ujung-ujung jari. Sedangkan penggunaan tisu dinilai lebih efektif dalam membersihkan tangan yang basah karena dapat membersihkan tangan hingga pada ujung jari.
Penggunaan pengering tangan terbukti lebih efektif jika kita mengeringkan tangan dengan posisi tangan diam selama 30 detik. Jika kita menggosokkaan kedua tangan, menurut penelitian, dalam waktu 15 detik jumlah bakteri akan meningkat.
Yuk, Bersihkan Tangan dan Keringkan dengan Benar
Sepele dan mungkin bahkan Anda sudah bosan membaca atau mendengarnya berkali-kali. Tapi, mencuci tangan yang baik dan benar penting untuk dipahami dan benar-benar dipraktikan. Ketahuilah, bahkan beberapa ahli kesehatan tidak mencuci tangannya dengan benar. Yuk, perhatikan dengan baik cara di bawah ini.
1.Basahi tangan dengan air mengalir, bisa dengan air dingin atau hangat.
2.Gosok tangan Anda dengan menggunakan sabun hingga berbusa. Ingat, untuk menggosok bagian sela-sela jari tangan Anda, bagian bawah kuku jari, dan gosok bagian belakang tangan Anda.
3.Ingin bersih mencuci tangan? Lanjutkan menggosok tangan hingga setidaknya 20 detik, atau nyanyikan lagu selamat ulang tahun mulai dari awal hingga akhir sebanyak dua kali sebagai perhitungan.
4.Bilas tangan dengan air mengalir
5.Keringkan tangan dengan menggunakan tisu, atau pengering tangan. Nah, jika di sekitar lokasi Anda mencuci tangan tidak ada tisu, cobalah untuk mengeringkan tangan Anda sedikit lebih lama memakai pengering tangan dengan posisi tangan diam.
Kebersihan tangan adalah hal penting untuk mencegah beragam penyakit yang disebabkan bakteri dan dapat menimbulkan infeksi. Selain itu, transmisi bakteri lebih mungkin terjadi ketika tangan basah dibandingkan saat tangan kering. Bahkan, studi menunjukkan bahwa mencuci tangan baik dengan sabun dan air, atau hanya air saja akan lebih efektif jika dikeringkan menggunakan tisu.
Jadi, jangan anggap enteng mencuci tangan dan cara mengeringkan tangan yang benar, ya. Kalau sampai absen membersihkan tangan dengan benar, alih-alih ingin mendapatkan tangan yang bersih, justru Anda menabung bakteri di tangan.
Kenapa Pengering Tangan Tidak Efektif Mengusir Kuman?
Tujuan kita mencuci tangan adalah untuk mengusir kuman, dan tujuan kita mengeringkan tangan agar tangan terasa bersih sempurna. Namun sayangnya, menurut sebagian penelitian justru pengering tangan tidak efektif. Kenapa? Karena pada kondisi tertentu, misalnya ketika Anda menggunakan pengering di toilet. Bakteri yang ada di toilet bukan tidak mungkin akan menempel pada pengering.
Pada saat toilet selesai dipakai dan dibilas, uap lembut aeorosol (cipratan uap air yang mengandung bakteri) dapat ikut disemprotkan ke udara. Bahkan aerosol ini bisa menjangkau ruangan seluas 6 meter persegi. Aerosol ini memiliki kemungkinan berisi beragam jenis bakteri yang berasal dari kotoran manusia yang dapat memicu penyakit, dan memiliki kemungkinan untuk menempel pada pengering tangan.
Selain itu, penggunaan pengering tangan cenderung tidak efektif membersihkan kuman pada ujung-ujung jari Anda. Sehingga, bakteri masih menempel di ujung-ujung jari. Sedangkan penggunaan tisu dinilai lebih efektif dalam membersihkan tangan yang basah karena dapat membersihkan tangan hingga pada ujung jari.
Penggunaan pengering tangan terbukti lebih efektif jika kita mengeringkan tangan dengan posisi tangan diam selama 30 detik. Jika kita menggosokkaan kedua tangan, menurut penelitian, dalam waktu 15 detik jumlah bakteri akan meningkat.
Yuk, Bersihkan Tangan dan Keringkan dengan Benar
Sepele dan mungkin bahkan Anda sudah bosan membaca atau mendengarnya berkali-kali. Tapi, mencuci tangan yang baik dan benar penting untuk dipahami dan benar-benar dipraktikan. Ketahuilah, bahkan beberapa ahli kesehatan tidak mencuci tangannya dengan benar. Yuk, perhatikan dengan baik cara di bawah ini.
1.Basahi tangan dengan air mengalir, bisa dengan air dingin atau hangat.
2.Gosok tangan Anda dengan menggunakan sabun hingga berbusa. Ingat, untuk menggosok bagian sela-sela jari tangan Anda, bagian bawah kuku jari, dan gosok bagian belakang tangan Anda.
3.Ingin bersih mencuci tangan? Lanjutkan menggosok tangan hingga setidaknya 20 detik, atau nyanyikan lagu selamat ulang tahun mulai dari awal hingga akhir sebanyak dua kali sebagai perhitungan.
4.Bilas tangan dengan air mengalir
5.Keringkan tangan dengan menggunakan tisu, atau pengering tangan. Nah, jika di sekitar lokasi Anda mencuci tangan tidak ada tisu, cobalah untuk mengeringkan tangan Anda sedikit lebih lama memakai pengering tangan dengan posisi tangan diam.
Kebersihan tangan adalah hal penting untuk mencegah beragam penyakit yang disebabkan bakteri dan dapat menimbulkan infeksi. Selain itu, transmisi bakteri lebih mungkin terjadi ketika tangan basah dibandingkan saat tangan kering. Bahkan, studi menunjukkan bahwa mencuci tangan baik dengan sabun dan air, atau hanya air saja akan lebih efektif jika dikeringkan menggunakan tisu.
Jadi, jangan anggap enteng mencuci tangan dan cara mengeringkan tangan yang benar, ya. Kalau sampai absen membersihkan tangan dengan benar, alih-alih ingin mendapatkan tangan yang bersih, justru Anda menabung bakteri di tangan.